Semarang – Asistensi Penyusunan Proposal Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) bagi Perguruan Tinggi Swasta di lingkungan LLDIKTI Wilayah VI telah sukses diselenggarakan pada Rabu-Kamis, 5-6 Februari 2025. Kegiatan ini berlangsung di Awann Sewu Boutique Hotel & Suite, yang berlokasi di Jl. Simpang No. 11, Sekayu, Kec. Semarang Tengah, Semarang. Acara ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas proposal PKM dari mahasiswa perguruan tinggi swasta agar dapat bersaing di tingkat nasional. STIE Tamansiswa Banjarnegara turut berpartisipasi dalam kegiatan ini dengan mengirimkan dua mahasiswa sebagai peserta.
Acara dimulai dengan registrasi peserta pada pagi hari, diikuti dengan pembukaan resmi. Para peserta bersama-sama menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya dan Mars LLDIKTI sebagai bentuk semangat kebangsaan. Setelah itu, acara dilanjutkan dengan doa bersama. Sambutan pembukaan acara PKM disampaikan oleh Addrial Refaddin, yang mewakili Kepala LLDIKTI Wilayah VI, Dr. Bhimo Widyo Andoko, S.H., M.H karena beliau berhalangan hadir.
Setelah sambutan pembukaan, para peserta diberikan waktu untuk coffee break sebelum memasuki sesi materi pertama. Sesi pertama menghadirkan Dr. Rindra Yusnianto, S.Kom., M.T yang membahas tentang pengenalan ide kreativitas mahasiswa. Materi ini memberikan wawasan kepada mahasiswa mengenai bagaimana menggali potensi ide-ide inovatif yang bisa dikembangkan dalam proposal PKM.
Usai sesi pertama, peserta diberikan waktu untuk ishoma (istirahat, salat, makan), sebelum kembali melanjutkan kegiatan. Pada sesi kedua, Dr. Tri Wikaningrum, S.E., M.Si memberikan penjelasan umum mengenai PKM, termasuk tujuan, kategori, dan manfaat program tersebut bagi pengembangan akademik dan kreativitas mahasiswa.
Setelah coffee break kedua, acara dilanjutkan dengan sesi teknis penyusunan proposal PKM yang kembali disampaikan oleh Dr. Tri Wikaningrum, S.E., M.Si. Dalam sesi ini, peserta dibimbing secara detail mengenai langkah-langkah penulisan proposal yang baik dan benar sesuai dengan pedoman PKM yang berlaku. Materi ini bertujuan untuk memastikan proposal yang diajukan memenuhi standar kualitas yang diharapkan.
Acara ditutup dengan sesi diskusi dan tanya jawab antara pemateri dan peserta. Diskusi ini memberikan kesempatan bagi mahasiswa untuk menggali pemahaman lebih dalam terkait materi yang telah disampaikan. Setelah sesi diskusi, kegiatan diakhiri dengan sesi foto bersama antara panitia, pemateri, dan seluruh peserta sebagai dokumentasi dan kenang-kenangan atas terselenggaranya kegiatan ini.
Dengan terlaksananya asistensi ini, diharapkan mahasiswa perguruan tinggi swasta di LLDIKTI Wilayah VI mampu menghasilkan proposal PKM yang berkualitas dan berdaya saing tinggi. Kegiatan ini menjadi langkah penting dalam mendukung peningkatan kreativitas dan inovasi di kalangan mahasiswa, sejalan dengan upaya pemerintah dalam mendorong pengembangan riset dan teknologi di perguruan tinggi.
